Kamis, 05 Februari 2015

Pantai Pandawa

Pantai Pandawa

Tempat wisata ini dahulu disebut dengan nama Secret Beach karena lokasinya yang berada di balik tebing kapur tinggi, sehingga tak banyak orang yang mengetahui keberadaannya. Sekarang, pemerintah daerah telah membuka akses masuk dengan membuat jalan sepanjang 1,5 km membelah tebing kapur.
Pantai Pandawa

Pantai Pandawa

Nama tempat wisata ini didapatkan dari adanya lima buah patung Pandawa, legenda dalam ajaran Hindu, yang menghadap pantai. Di tebing kapur tersebut dibuat lubang-lubang untuk menempatkan kelima patung Pandawa, yang terdiri dari Yudistira, Bima, Arjuna dan si kembar Nakula – Sadewa.
Tempat wisata yang juga disebut dengan Pantai Kutuh ini memiliki keindahan yang tak kalah dibandingkan pantai lainnya di Bali. Hamparan pasir putih dan airnya yang biru kehijauan membuat siapa saja betah berlama-lama menikmatinya dengan duduk di deretan kursi malas di pantai ini.
Jika Pantai Kuta dikenal dengan pemandangan matahari terbenamnya, maka pantai yang menghadap timur ini memiliki pemandangan matahari terbit yang bisa diandalkan. Tak jarang, dari sini Anda bisa melihat wisatawan yang melakukan paragliding dari Bukit Timbis, terbang melewati atas pantai.

Pantai Pandawa 


Hal yang dapat dilakukan di Pantai Pandawa

Hunting foto

Keindahan Pantai Pandawa membuat siapa pun ingin mengabadikannya dalam bingkai foto. Hamparan pasir putih dan air biru kehijauannya menjadi pemandangan kontras dan cantik. Jika ingin mengambil foto dengan angle yang berbeda, cobalah naik ke atas tebing dan bidik gambar terbaik dari tempat wisata ini.
Karena keindahannya, Pantai Pandawa juga seringkali dijadikan lokasi untuk foto prawedding dan pengambilan gambar untuk keperluan komersil seperti iklan dan juga film.

Berjemur dan dipijat

Pantai Pandawa

Pantai Pandawa
Di pantai ini tersedia kursi malas dilengkapi payung yang bisa Anda sewa untuk berjemur. Siapkan bahan bacaan, suasana pantai yang tenang sangat cocok jika dinikmati sambil membaca buku favorit Anda. Sambil berjemur dan membaca, Anda juga bisa memanggil tukang pijat yang berkeliling di sekitar pantai.


Berselancar

Ombak di Pantai Pandawa tergolong ideal untuk berselancar. Menurut warga sekitar, terungkapnya keberadaan pantai ini juga tak lepas dari beberapa wisatawan yang dahulu seringkali membawa papan selancarnya berjalan menuju ke arah pantai ini. Banyak yang penasaran mengapa mereka melewati tebing dengan membawa papan selancar. Saat itulah keberadaan pantai ini mulai diketahui banyak orang sampai sekarang.

Berlayar

Jika tak puas menikmati keindahan pantai ini dari atas pasir putihnya saja, Anda bisa berlayar ke laut lepas. Tersedia perahu dayung yang disewakan dengan harga 15.000 Rupiah untuk Anda gunakan menyusuri jernihnya air laut di sini. Jangan lupa untuk menyewa baju pelampungnya juga dengan harga 10.000 Rupiah demi keamanan dan keselamatan Anda.

Belajar budidaya rumput laut

Menjelang sore, banyak nelayan yang datang memunguti rumput laut yang terdampar karena terbawa ombak. Di kawasan pantai ini memang terdapat budidaya rumput laut oleh nelayan setempat. Selain mengambil rumput laut yang telah mati dan terbawa ombak ke tepi pantai, para nelayan ini juga melakukan penanaman rumput laut untuk menjaga kelestarian alam di Pantai Pandawa.
Jika di Pantai Kuta Anda bisa ikut dalam kegiatan pelepasan tukik ke laut, di sini Anda bisa ikut dalam upaya penanaman rumput laut bersama para nelayan. Meskipun sedang berlibur, namun upaya menjaga lingkungan tentu tetap wajib dilakukan, ya.

0 komentar:

Posting Komentar